Siapa di antara Kita yang belum pernah minum teh ? teh merupakan sesuatu yang tentunya tidak asing lagi. Pada umumnya, Kita meminum teh pada saat musim dingin, atau pada saat kita sakit. Untuk Anda para pecinta teh, kenali terlebih dahulu jenis-jenis teh yang populer di Indonesia.
6 Jenis-jenis Teh Yang Perlu Anda Ketahui
Selain kopi, alternatif minuman hangat lainnya yang ada di rumah yang bisa Anda buat adalah teh. Daun teh mempunyai banyak manfaat yang dapat Anda rasakan.
Aroma yang dikeluarkan teh sangat membantu untuk rileks sejenak tanpa mengurangi semangat Anda. Untuk informasi lebih lanjut, simak informasi selengkapnya mengenai 6 jenis-jenis teh yang populer di Indonesia.
1. Teh Hijau
Teh hijau dikenal dengan sebutan green tea. Teh yang satu ini sudah banyak dikenal penduduk Indonesia karena namanya yang sering masuk dalam kategori minuman kekinian.
Teh hijau dibuat dari daun teh pilihan, dengan cara dikukus melalui proses pengeringan terlebih dahulu. Kemudian, dipanaskan untuk mencegah daun terfermentasi.
Teh hijau mengandung kurang lebih 25 mg kafein per cangkirnya. Selain itu juga, ada senyawa lain seperti, katekin, theanine serta berbagai vitamin dan mineral.
Selain aromanya yang khas. Teh ini sangat cocok untuk masuk dalam kategori macam macam teh yang bisa menurunkan berat badan. Dalam literatur medis, mengkonsumsi teh hijau dapat mencegah kanker, khasiat teh hijau sama seperti khasiat teh bunga telang.
Selain dapat mencegah kanker, teh hijau juga memiliki khasiat yang dapat melawan penyakit jantung, perawatan anti-inflamasi, mengatasi darah rendah, penurunan berat badan, hingga menurunkan kolesterol.
Kekuatan penyembuhan pada teh hijau terkait dengan katekin, senyawa antioksidan yang ditemukan dalam daun teh. Katekin juga dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan dari radikal bebas yang bereaksi dengan molekul lain dalam tubuh.
Selain kaya akan manfaat untuk kesehatan, teh hijau juga mempunyai cita rasa yang nikmat, yang membuatnya digemari banyak orang. Semua itu, ditambah teh hijau rasanya juga sangat enak.
2. Teh Jahe
Apabila perut Anda terasa tak nyaman, entah itu karena maag, mual di trimester pertama kehamilan, atau karena Anda baru saja turun dari roller coaster, cobalah minum secangkir teh jahe hangat , karena teh jahe dipercaya dapat menenangkan perut. Resep ini bahkan sudah ada sejak zaman kuno.
Studi menunjukkan, bahwa jahe dapat memerangi rasa mual, menjadikannya obat pilihan apabila Anda mual di pagi hari selama kehamilan.
Jahe dapat memberikan manfaat pencernaan, yang terbukti dengan membantu tubuh memindahkan makanan dari perut Anda untuk melanjutkan perjalanan ke saluran pencernaannya. Mempercepat proses itu, berfungsi untuk menenangkan gangguan pencernaan dan meredakan gangguan perut.
Perlu diketahui juga jahe merupakan salah satu jenis tanaman herbal yang ada di Indonesia.
3.Teh Hitam
Teh hitam mempunyai kadar kafein paling tinggi di antara Jenis-jenis teh lainnya. Kadar kafein membuat teh hitam dapat menjadi pengganti kopi untuk menstimulasi kerja tubuh, serta otak. Teh hitam mengandung fluoride yang bisa membantu melindungi Anda dari karies gigi atau gigi berlubang.
Antioksidan di dalam teh hitam secara efektif mengurangi aterosklerosis, batu ginjal, kanker ovarium, risiko serangan jantung, dan penyakit Parkinson.
Selain itu juga, teh hitam dapat membantu mencegah hipotensi ortostatik, yakni kondisi di mana Anda merasa sakit kepala dan berkunang-kunang akibat penurunan tekanan darah, terutama pada saat Anda tiba-tiba berdiri dari posisi duduk atau tiduran. Cocok jadi teman seduhan di kala bekerja, baik di kantor, rumah, maupun coworking space.
Teh hitam dapat menurunkan kadar kolesterol serta juga membantu meningkatkan kadar energi Anda. Penelitian menunjukkan, bahwa teh hitam bisa mencegah paru-paru dari kerusakan yang disebabkan paparan asap rokok dan polusi udara. Hal ini juga bisa mengurangi risiko stroke.
4. Teh Putih
Teh putih merupakan jenis teh yang berasal dari daun teh muda pilihan, sehingga citra rasanya sedikit lebih manis. Teh putih mempunyai manfaat untuk kesehatan mulut dan membantu menghambat pertumbuhan sel kanker.
Teh putih juga mengandung kafein dan antioksidan yang disebut katekin, yang bisa membantu menurunkan berat badan dan memecah lemak tubuh tubuh.
Jika dibandingkan dengan jenis teh yang lainnya, teh putih mempunyai jumlah polifenol yang tinggi, yang diketahui mempunyai sifat anti bakteri, anti jamur, dan anti virus.
5. Teh Oolong
Dalam sebuah penelitian, teh oolong memiliki sumber antioksidan, serta memiliki kadar kolesterol jahat yang rendah.
Teh oolong mirip dengan teh hitam. yakni pada proses fermentasinya sangat singkat, sehingga dapat memberikan citra rasa yang kuat pada teh ini.
Ada dua jenis teh oolong dan manfaatnya yang berbeda. Yakni teh oolong hijau dan teh oolong hitam. Teh oolong hijau mempunyai kandungan kafein yang lebih rendah, sementara pada teh oolong hitam mempunyai kandungan kafein lebih tinggi sekitar 30 mg kafein per cangkir.
Sama seperti berbagai jenis teh lainnya, kandungan antioksidan teh oolong terkenal bisa mencegah berbagai penyakit, seperti menyembuhkan kanker ovarium. Pada teh oolong terdapat juga antioksidan jenis flavonol.
Selain itu, teh oolong dapat bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah, serta bisa membantu menurunkan berat badan.
6. Kombucha
Kombucha merupakan jenis teh hasil fermentasi gula, bakteri baik dan jamur yang dapat menjadi sumber probiotik.
Teh kombucha bisa membantu membangun kembali mikrobioma di dalam usus agar tetap seimbang dan memperbaiki kesehatan sistem pencernaan.
Demikian informasi yang dapat Kami sampikan. Semoga dapat bermanfaat, jangan lupa untuk memebaca artikel Kami lainnya berkenaan dengan tips membangun carpot. Sekian dan terima kasih.